Di dalam kesusastraan bahasa Indonesia ada dua macam prosa yaitu :
- Prosa Lama :
2. Hikayat
3. Sejarah
4. Epos
5. Cerita pelipur lara
- Prosa Baru :
1. Cerita pendek
2. Roman/Novel
3. Biografi
4. Kisah
5. Otobiografi
- Nilai-nilai dalam Prosa Fiksi :
1. Prosa fiksi memberikan kesenangan
2. Prosa fiksi memberikan informasi
3. Prosa fiksi memberikan warisan cultural
4. Prosa memberikan keseimbangan wawasan
Dalam membangun puisinya menggunakan :
1. Figura bahasa adalah gaya personifikasi, metafora, perbandingan, dll sehingga puisi menjadi hidup, menarik dan memberi kejelasan gambaran
2. Kata-kata yang ambiquitas yaitu kata-kata yang bermakna ganda, banyak tafsir.
3. Kata-kata berjiwa yaitu kata-kata yang sudah diberi suasana tertentu, berisi perasaan dan pengalaman jiwa penyair sehingga terasa hidup dan memukau
4. Kata-kata yang berkonotatif yaitu kata-kata yang sudah diberi tambahan nilai-nilai rasa dan asosiasi-asosiasi tertentu.
5. Pengulangan yang berfungsi untuk mengintensifkan hal-hal yang dilukiskan sehingga lebih menggugah hati
Hubungan dari kesusastraan dengan kebudayaan sangat erat karena kesusatraan memiliki unsur cerita rekaan atau kisah yang mempunyai pemeran, lakuan, peristiwa dan alur yang dihasilkan melalui imajinasi penulis. sastra itu sendiri merupakan bagian dari kesenian dan kesenian adalah unsur dari kebudayaan. Sehingga kesusastraan dapat diartikan sebagai ekspresi pengalaman jiwa penyair mengenai kehidupan manusia dengan sekitarnya dan jugta dengan Tuhan melalui media bahasa yang artistik atau estetik.
0 komentar:
Posting Komentar